Kode ICD 10 ISPA dalam Diagnosis Infeksi Saluran Pernapasan

Kode ICD 10 ISPA adalah sebuah sistem klasifikasi medis yang berguna untuk memudahkan diagnosis dan pelaporan kondisi medis terutama pada penyakit yang menyerang sistem saluran pernapasan.

Melansir dari laman resmi World Health Organization, kode ICD-10 dikenal sebagai istilah International Classification of Diseases, merupakan salah satu sistem kode internasional yang diterapkan oleh praktisi medis di seluruh penjuru dunia untuk mengkategorikan berbagai jenis penyakit dan kondisi kesehatan seseorang.

Maka dari itu, memahami Kode ICD 10 ISPA sangat penting untuk membantu dokter, tenaga medis, dan peneliti untuk mengidentifikasi, mendokumentasikan, dan merawat kondisi saluran pernapasan dengan lebih efektif.

Biasanya kode untuk ISPA ini memiliki beberapa variasi yang dapat membedakan tingkat keparahan gangguan pada sistem saluran pernapasan.

Dengan memahami kode tersebut, para profesional medis dapat mengambil tindakan tepat kepada pasien.

Agar lebih memahami istilah medis ISPA, pada artikel kali ini akan kami ulas secara lengkap tentang apa itu Kode ICD 10 ISPA dalam diagnosis penyakit yang menyerang pernapasan. Yuk, simak hingga akhir, ya!

Apa itu ISPA?

Kode ICD 10 ISPA merupakan salah satu sistem kode Internasional yang dikenal International Classification of Diseases, Tenth Revision (ICD 10) untuk mengetahui adanya penyakit dalam kondisi medis, termasuk gejala ISPA yang ditandai dengan sensasi sesak napas.

ISPA adalah singkatan dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut suatu kondisi yang mempengaruhi saluran pernapasan, baik yang terletak di bagian atas maupun bawah.

ISPA dapat mengenai berbagai organ pernapasan, seperti sinus, faring, laring, dan hidung.

ISPA merupakan salah satu jenis penyakit menular yang berpotensi menyerang anak-anak, terutama karena sistem kekebalan tubuh mereka masih dalam tahap perkembangan.

Sementara itu, ISPA juga sering terjadi pada lansia, di mana umumnya terjadi penurunan daya tahan tubuh.

Sehingga peran Kode ICD 10 ISPA berfungsi sebagai sistem yang memudahkan dokter, tenaga medis, dan penyelenggara pelayanan kesehatan dalam mengklasifikasikan dan mendokumentasikan kasus ISPA berdasarkan tingkat keparahannya.

Hal ini membantu dalam diagnosis yang lebih akurat, perencanaan pengobatan yang tepat, dan pemantauan perkembangan komplikasi penyakit mulai dari gejala, penyebab, dan cara mengatasi sesak nafas akibat ISPA.

Daftar Kode ICD 10 ISPA

Melansir dari situs resmi who.int, Kode ICD 10 ISPA adalah sistem pengkodean yang digunakan untuk mengidentifikasi penyakit akibat infeksi pernapasan. Terbagi menjadi beberapa kode, seperti:

• J00 - Nasofaringitis Akut [Flu Biasa]: Merujuk pada peradangan akut pada nasofaring atau rongga hidung, yang umumnya dikenal sebagai flu biasa. Gejalanya meliputi hidung tersumbat, bersin, batuk, dan kadang-kadang disertai demam.
• 0 - Sinusitis Maksilaris Akut: Peradangan akut pada sinus maksila, yang merupakan sinus di rongga tulang pipi.
• 1 - Sinusitis Frontal Akut: Merujuk pada peradangan akut pada sinus frontal, yang terletak di dahi.
• 2 - Sinusitis Etmoidal Akut: Peradangan akut pada sinus etmoid, yang terletak di bagian dalam mata.
• 3 - Sinusitis Sfenoidal Akut: Peradangan akut pada sinus sfenoidal, yang terletak di belakang hidung.
• 4 - Sinusitis Pansinusitis Akut: Merupakan peradangan akut yang melibatkan semua jenis sinus.
• 8 - Sinusitis Akut Lainnya: Peradangan akut pada sinus di lokasi khusus, akibat adanya alergi pernapasan.
• 9 - Sinusitis Akut, Tidak Ditentukan: Sinusitis akut tanpa spesifikasi lokasi yang jelas.
• 0 - Faringitis Streptokokus: Peradangan akut pada faring yang disebabkan oleh infeksi bakteri streptokokus.
• 8 - Faringitis Akut karena Organisme Tertentu Lainnya: Faringitis akut dengan penyebab yang berasal dari organisme tertentu selain streptokokus.
• 9 - Faringitis Akut, Tidak Ditentukan: Faringitis akut tanpa spesifikasi penyebab yang jelas.
• 1 - Trakeitis Akut: Peradangan akut pada trakea atau pipa udara.
• 2 - Laringotrakeitis Akut: Peradangan akut yang melibatkan laring dan trakea secara bersamaan.
• 0 - Laringitis Obstruktif Akut [Croup]: Merupakan kondisi laringitis akut yang dapat menyebabkan obstruksi jalan napas, terutama pada anak-anak.
• 1 - Epiglottitis Akut: Peradangan akut pada epiglot, lipatan kartilaginosa di atas laring, yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas.
• 0 - Laringofaringitis Akut: Infeksi saluran pernapasan atas yang melibatkan laring dan faring.
• 8 - Infeksi Saluran Pernapasan Atas Akut Lainnya pada Beberapa Tempat: Infeksi saluran pernapasan atas akut dengan lokasi spesifik yang tidak termasuk dalam sub-kategori sebelumnya.
• 9 - Infeksi Saluran Pernapasan Atas Akut, Tidak Ditentukan: Infeksi saluran pernapasan atas akut tanpa spesifikasi lokasi yang jelas.

Maka dari itu, pemahaman terhadap Kode ICD 10 ISPA sangatlah penting terutama bagi dokter, tenaga medis, dan peneliti.

Hal ini memungkinkan mereka untuk melakukan diagnosis yang akurat, perencanaan pengobatan yang tepat, dan pemantauan perkembangan penyakit seiring waktu.

Jaga kesehatan, dan mari terus berkontribusi untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sehat!