Kenali Jenis Makanan dan Minuman yang Merusak Ginjal
Makanan dan minuman yang merusak ginjal sering kali tidak kita sadari masuk ke tubuh kita. Untuk itu, penting untuk mengonsumsi makanan dan minuman sehat untuk memperbaiki fungsi ginjal. Bahkan, asupan yang tepat bisa mencegah risiko terjadinya komplikasi.
Fungsi utama ginjal yaitu membuang limbah dari tubuh lewat urine. Selain itu, organ tubuh yang satu ini juga bertugas untuk menjaga keseimbangan cairan dan mineral dalam tubuh dan menghasilkan hormon yang mengatur tekanan darah.
Saat kinerja ginjal menurun, limbah dan cairan dalam tubuh dapat menumpuk dan memicu kerusakan organ. Jika hal ini terjadi, penderitanya perlu untuk menjalani pengobatan tertentu dan menjaga asupan makanan sehari-hari.
Makanan dan Minuman yang Merusak Ginjal
Kebanyakan makanan dan minuman yang merusak ginjal adalah yang tinggi kandungan garam. Jika tidak bisa Anda hindari, sebaiknya kurangi asupan makanan berikut agar tubuh tetap sehat. Berikut daftarnya, dikutip dari Healthline.
1. Makanan Instan, Kemasan, dan Premade
Makanan instan, kemasan, dan premade merupakan jenis makanan yang mengandung natrium yang sangat tinggi. Tak hanya itu, makanan jenis ini mengadung banyak bahan pengawet. Contoh jenis makanan tersebut adalah, pizza beku, mi instan, dan frozen food.
2. Daging Olahan
Daging olahan umumnya diawetkan untuk meningkatkan rasa, dan waktu simpannya. Beberapa contoh daging olahan adalah bacon, daging deli, dendeng, dan sosis. Daging olahan memiliki kandungan natrium yang tinggi. Misalnya, porsi standard 3 ons (85 gr) bacon, mengandung 1.430 mg sodium hampir 62 persen dari kebutuhan sodium harian Anda.
3. Makanan Kaleng
Sebagian besar makanan kaleng mengandung natrium dalam jumlah besar, karena produsen makanan kaleng cenderung menambahkan garam sebagai bahan pengawet. Adapun contoh makanan kaleng yang wajib kamu hindari hindari seperti, sarden, bandeng kaleng, dan tuna kaleng.
4. Makanan Ringan
Makanan ringan seperti kerupuk, keripik, dan snack biasnaya mengandung tinggi garam dan karbohidrat. Sebagai contoh, satu kantong keripik kentang ukuran sedang (57 gr) mengandung 682 mg kalium, 300 mg natrium, dan 87 mg fosfor. Karbohidrat olahan tidak cocok untuk mereka yang menderita penyakit ginjal atau diabetes.
Minuman yang Merusak Ginjal
Ginjal yang rusak kesulitan dalam menyaring produk limbah metabolisme protein. Oleh karena itu, hindari mengonsumsi minuman di bawah ini.
1. Soda Berwarna Gelap
Dark Soda atau soda berwarna gelap merupakan pantangan yang dapat menginfeksi ginjal, selain mengandung kalori dan gula, soda juga mengandung zat aditif yang mengandung fosfor, terutama pada soda berwarna gelap.
Produsen makanan atau minuman cenderung menambahkan fosfor dalam proses pembuatannya untuk meningkatkan rasa, memperpanjang masa simpan, dan mencegah transfer warna. Minuman jenis ini jelas tidak baik dikonsumsi berlebihan secara terus menerus.
2. Jus Buah Kemasan
Minuman yang harus Anda hindari untuk menjaga kesehatan ginjal berikutnya adalah jus buah kemasan. Minuman ini cenderung memiliki kandungan gula tambahan yang dapat menyebabkan lonjakan cepat gula darah.
3. Minuman yang Mengandung Kafein
Minuman yang mengandung tinggi kafein dapat meningkatkan peredaran darah, tekanan darah, hingga stress terhadap ginjal. Seseorang yang sering mengonsumsi kafein berpotensi menyebabkan infeksi ginjal.
Itulah tadi daftar makanan dan minuman yang merusak ginjal. Jika Anda merasa sulit untuk menghindarinya, ada baiknya konsumsi dalam jumlah sedang atau jarang, agar tidak menimbulkan hal-hal yang bisa merusak ginjal Anda. Terapkan pola hidup sehat seperti yang dilakukan Elina Joerg.